SMA NEGERI 88 JAKARTA menghentikan kegiatan belajar mengajar dan aktivitas ekstrakurikuler siswa di sekolah menanggapi kasus penyebaran virus COVID-19 di Indonesia. SMAN 88 JAKARTA menerapkan Online Home Learning untuk siswanya selama 3 minggu mulai dari tanggal 16 Maret 2020 hingga 6 April 2020 untuk menggantikan kegiatan belajar siswa di sekolah.

Hal ini terkait dengan keputusan resmi dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Kepala sekolah dan guru memberikan  tindakan preventif guna memastikan seluruh siswa aman dan terjaga kesehatannya. Selama masa Online Home Learning, sekolah tidak ditutup oleh guru dan pegawai tetap masuk dan diberikan jadwal piket masing masing setiap harinya.
Melalui perangkat-perangkat ini, guru-guru dapat memberikan materi pelajaran dan siswa dapat mengumpulkan pekerjaan rumahnya. Komunikasi dan tugas online juga dapat dilangsungkan dengan google classroom dan SiPintar.